Pendidikan, secara sederhana, didefinisikan sebagai suatu usaha yang
dilakukan secara sadar dan terencana untuk membentuk dan mengembangkan
potensi diri seseorang/sekelompok orang (peserta didik). Dimana,
pendidikan diarahkan untuk menghasilkan manusia yang unggul secara
intelektual, anggun secara moral, kompeten dan menguasai iptek serta
memiliki komitmen tinggi untuk berbagai peran sosial.
Di Indonesia, pendidikan harus berakar pada kebudayaan bangsa Indonesia
dan berdasarkan pada Pancasila dan UUD 45. Salah satu jenis pendidikan
yang diatur dalam UU Sisem Pendidikan Nasional No.2/1989 adalah perihal
pendidikan umum.
Pendidikan Umum adalah pondasi dari segala sesuatu yang berkenaan dengan
pendidikan dasar dan pengalaman di perguruan tinggi, yang meliputi
pengetahuan, keterampilan, perilaku, dan nilai-nilai yang didapatkan
dari pelajaran apapun yang diperolehnya di Perguruan Tinggi. Pendidikan
umum tidak dibatasi oleh disiplin ilmu. Pendidikan umum ditujukan untuk
mengembangkan nilai-nilai keterampilan sosial peserta didik agar dapat
hidup dalam suatu masyarakat.
Beberapa pakar pendidikan mengatakan bahwa pendidikan umum merupakan
pendidikan nilai (value education). Sebagian lagi menunjukan pendidikan
umum sebagai pendidikan kepribadian (personality education), pendidikan
karakter (character building education), pendidikan kewarganegaraan, dan
sebagainya. Karena adanya unsur pendidikan nilai, pendidikan
kepribadian, pendidikan karakter dan pendidikan kewarganegaraan, maka
pendidikan umum selanjutnya diletakkan sebagai pondasi bagi mahasiswa
agar menjadi makhluk sosial dan budaya yang berilmu pengetahuan,
berwatak, berprilaku dan bertanggung jawab secara sosial dan budaya yang
baik di sepanjang hidupnya.
Jika tujuan anda menjadi Guru untuk mencari uang, tunjangan atau yang lainnya, tinggalkan dan menjadilah pengusaha. Jika anda ingin merubah, menginspirasi dan bertekad memajukan orang di sekitar anda, terutama generasi penerus bangsa, maka menjadi Guru adalah pilihan yang bagi jiwa anda
Minggu, 09 Maret 2014
Rabu, 26 Februari 2014
Tunjangan Guru
Bulan Februari akhir kami sedang di sibukan dengan program untuk anak-anak, lomba-lomba, outing dan sebagainya. Ditengah kesibukan ini kami menyiapkan pemberkasan beberapa guru kami yang akan mengikuti Uji Kompetensi Guru (UKG).
Kesibukan bertambah ketika datang surat yang menyatakan hari ini pemberkasan terakhir guna pengajuan tunjangan fungsional, Kualifikasi, dan tunjangan sertifikasi. Namun karena kami sudah terbiasa dengan pemberitahuan yang mendadak, kami sudah bisa menyiapkan dalam waktu yang singkat.
Saya menyerahkan pengajaran pada assistant teacher saya, untuk kemudian menyiapkan berbagai keperluan dibantu pegawai Tata Usaha dan Miss Silvi.
Semoga semuanya lancar dan tunjangan dapat digunakan untuk tujuan peningkatan diri guna kemajuan profesionalitas guru-guru. Amin
Kesibukan bertambah ketika datang surat yang menyatakan hari ini pemberkasan terakhir guna pengajuan tunjangan fungsional, Kualifikasi, dan tunjangan sertifikasi. Namun karena kami sudah terbiasa dengan pemberitahuan yang mendadak, kami sudah bisa menyiapkan dalam waktu yang singkat.
Saya menyerahkan pengajaran pada assistant teacher saya, untuk kemudian menyiapkan berbagai keperluan dibantu pegawai Tata Usaha dan Miss Silvi.
Semoga semuanya lancar dan tunjangan dapat digunakan untuk tujuan peningkatan diri guna kemajuan profesionalitas guru-guru. Amin
Langganan:
Postingan (Atom)